• Redaksi
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Pedoman Media Siber
Selasa, Juli 1, 2025
  • Login
AsaKita News
  • Beranda
  • Daerah
  • Nasional
  • Teknologi
  • Otomotif
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Pariwara
  • Siswa Menulis
  • Suara Guru
  • Suara Kita
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Daerah
  • Nasional
  • Teknologi
  • Otomotif
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Pariwara
  • Siswa Menulis
  • Suara Guru
  • Suara Kita
No Result
View All Result
AsaKita News
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Daerah
  • Nasional
  • Teknologi
  • Otomotif
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Pariwara
  • Siswa Menulis
  • Suara Guru
  • Suara Kita
Home Daerah

dr Irwan, Figging Tidak Bisa Berantas Nyamuk Malaria ini Solusinya 

Redaksi by Redaksi
Agustus 23, 2024 | 16 : 32
in Daerah, Pendidikan
0
Sebelah kiri nyamuk malaria.sebelah kanan nyamuk demam berdarah.
1.5k
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

AsaKita.News, Bireuen, Fogging tidak serta merta bisa membasmi nyamuk Aedes Aegypti  yang membawa virus demam berdarah (DBD), sedangkan Fogging hanya dapat membasmi jentik-jentik nyamuk Anopheles betina jelas dr Irwan.

Lebih lanjut, Malaria ditularkan oleh gigitan nyamuk Anopheles betina, sedangkan DBD ditularkan melalui gigitan nyamuk Aedes Aegypti. Karakteristi dua makhluk hidup itu, berbeda tempat dan cara penularannya juga berbeda.

Hal tersebut disebabkan sedikitnya tingkat kesadaran masyarakat tentang kebersihan dan belum melakukan pemberantasan sarang nyamuk disekitar lingkungan rumah yang berpotensi berkembangnya jentik-jentik nyamuk aedes aegypti yang berasal dari nyamuk Anopheles betina. Hal itu diungkapkan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bireuen Dr Irwan kepada media ini, Jumat (23-08/2024).

Lebih lanjut dr.Irwan menjelaskan, kalau masyarakat punya penilaian bahwa untuk menangani mencegah DBD itu hanya dengan Fogging, hal tersebut sangat keliru, karena Fogging itu hanya bisa membasmi nyamuk-nyamuk dewasa.

Sedangkan jentik-jentik nyamuk yang sudah berkembang biak didalam air, seminggu kemudian muncul kembali dilingkungan rumah, ujar Irwan.

Menurut Irwan, Mindset masyarakat kita di Kabupaten Bireuen yang perlu disosialisasikan tentang pola pikir dalam melakukan penanganan penanggulangan DBD, sehingga masyarakat tidak salah penafsiran untuk melakukan pencegahan DBD itu sendiri.

Paling efektif dilakukan adalah budaya gotong royong. Gotong royong dilingkungan masyarakat kita perlu ditingkatkan terutama diseputaran rumah untuk meminimalisir berkembang biak nyamuk aedes aegypti. Jenis nyamuk ini sering bertelur didalam genangan air bersih. Air bersih Salah satu tempat kesukaan nyamuk tersebut, seperti bak mandi, barang kosong yang di luar rumah yang terisi tergenang air, sumur di rumah, ban bekas serta tempat -tempat yang tergenang air.

Namun dalam hal ini dinas kesehatan selaku garda terdepan untuk melakukan pencegahan DBD di wilayah Bireuen, petugas Dinas Kesehatan setempat tidak bosan-bosan melakukan sosialisasi dan memberikan bimbingan dan pandangan kepada seluruh masyarakat, khusus di Bireuen dalam 17 Kecamatan melalui Puskesmas setempat.

” Tanpa peran aktif masyarakat untuk melakukan pencegahan berkembangnya jentik-jentik nyamuk aedes aegypti, Demam Berdarah ( DBD) bisa menyerang siapa pun dan kapan saja,” pungkas Dr Irwan. [Is]

130
Tags: cara pencegahan DBDFoggingNyamuk Malaria
Previous Post

Kajari Bireuen Tandatangan MoU dengan PDAM Tirta Krueng Peusangan

Next Post

Rialna Salsa Terima Sepeda dari Kacabdin Bireuen, Wujudkan Impian Jadi Kowad

Redaksi

Redaksi

Next Post
Rialna Salsa Siswa Kelas X SMAN 1 Juli Anak dati Mahlizar (Tukang)Dan Ibunya Yanti ( IRT) Desa Seunebok Dalam kec.Juli Senin,26/8/2024

Rialna Salsa Terima Sepeda dari Kacabdin Bireuen, Wujudkan Impian Jadi Kowad

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

  • Redaksi
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Pedoman Media Siber

Hak Cipta Asakita.news © 2024 MUSTAKIM

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Daerah
  • Nasional
  • Teknologi
  • Otomotif
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Pariwara
  • Siswa Menulis
  • Suara Guru
  • Suara Kita

Hak Cipta Asakita.news © 2024 MUSTAKIM

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In