AsaKita.News, Aceh Tamiang – Puluhan guru dari SMAN 1 Rantau, SMAN 1 Seuruway, dan SMAN 3 Manyak Payet mengikuti pelatihan pembelajaran berbasis digital pada 15-17 Oktober 2024 di SMAN 1 Rantau. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan literasi dan numerasi siswa melalui pemanfaatan teknologi.
Kepala SMAN 1 Rantau, Dedi Kurniawan, S.Pd., M.Pd., menyatakan bahwa pelatihan ini sejalan dengan visi sekolah untuk mengintegrasikan teknologi dalam pembelajaran. “Pembelajaran berbasis digital merupakan kebutuhan di era ini, dan kami berupaya agar para guru dapat memanfaatkannya guna meningkatkan literasi dan numerasi siswa,” ujar Dedi.
Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah Kabupaten Aceh Tamiang, Bakhtiar, S.Pd., M.Pd., menyampaikan bahwa digitalisasi pendidikan adalah keharusan. “Sekolah harus mengikuti perkembangan zaman, dan pelatihan ini menjadi langkah penting untuk memperkuat pembelajaran digital di sekolah-sekolah kita,” katanya.
Pelatihan ini dipandu oleh fasilitator Jon Darmawan (guru SMAN 7 Lhokseumawe, Pengurus IGI Aceh), Nurdin, S.Pd., M.A. (Dewan Pakar IGI pusat), serta Nanda Saputra, S.Pd. (Waketwil IGI Aceh). Para fasilitator membahas penggunaan teknologi digital dan kecerdasan buatan (AI) dalam pembelajaran untuk membantu siswa dalam memahami materi secara lebih efektif.
Pelatihan ini diharapkan mampu mempercepat adopsi teknologi di dunia pendidikan dan meningkatkan keterampilan guru dalam mengintegrasikan teknologi untuk memperkuat literasi dan numerasi siswa.