AsaKita.News, Bireuen – Pelatihan Komunitas Belajar (Kombel) yang diadakan oleh Cabang Dinas Pendidikan Wilayah Kabupaten Bireuen telah resmi berakhir pada hari keempat di SMAN 1 Bireuen, Jumat (tanggal 10-14). Kegiatan ini melibatkan 127 peserta dari tujuh Komunitas Belajar (Kombel) dengan menghadirkan narasumber berpengalaman, yaitu Indra dari Kementerian Pendidikan bidang Vokasional, Saifullah dari Pidie, dan Teuku Julizal dari Aceh Jaya.
Dalam penutupan kegiatan, Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah Kabupaten Bireuen, Abdul Hamid, S.Pd., M.Pd., mengapresiasi antusiasme peserta yang telah mengikuti pelatihan dengan penuh semangat. Ia juga menegaskan pentingnya mempraktikkan ilmu yang diperoleh selama pelatihan untuk mewujudkan pendidikan Bireuen yang lebih bermutu.
“Kualitas pendidikan sangat ditentukan oleh kualitas guru. Oleh karena itu, guru harus terus meningkatkan pengetahuan dan kompetensinya. Dengan pengetahuan yang terus diperbarui, guru akan mampu menjadi pemimpin pembelajaran yang melahirkan siswa dengan profil Pelajar Pancasila,” ujar Abdul Hamid.
Lebih lanjut, ia mengingatkan guru agar membangun hubungan yang harmonis dengan siswa melalui interaksi yang positif, seperti menyapa siswa atau menerapkan model pembelajaran yang menumbuhkan nilai saling menghargai.
Pada kesempatan tersebut, Abdul Hamid juga menutup kegiatan dengan membacakan dua pantun yang menggugah semangat:
“Pergi ke Banda lewat Luengputu, Makan nasi sayur gulai ikan. Kalau ingin pendidikan Bireuen bermutu, Mari nasib guru kita perhatikan.”
“Pelajaran penjas gerak jalan, Gerak jalan 5 km kejauhan. Pelatihan Kombel kita galakkan, Mutu guru kita tingkatkan.”
Pelatihan Kombel ini diharapkan mampu menjadi bekal bagi para peserta untuk mengimplementasikan berbagai strategi pembelajaran yang inovatif dan efektif, sehingga dapat meningkatkan mutu pendidikan di Kabupaten Bireuen.