AsaKita.News, Aceh Barat – Sebanyak 43,47% lulusan SMK di Kabupaten Aceh Barat berhasil terserap ke dunia usaha dan industri (Dudi). Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah Kabupaten Aceh Barat, Abdul Aziz, SH, menyampaikan apresiasi kepada kepala-kepala sekolah SMK di bawah binaannya. Menurut Abdul Aziz, pencapaian ini menunjukkan keberhasilan sekolah dalam mempersiapkan siswa-siswi agar mampu bersaing dan diterima di dunia kerja.
“Ini adalah pencapaian yang patut kita syukuri. Berkat kerja keras dan komitmen dari para kepala sekolah, hampir 50% lulusan SMK di Aceh Barat kini telah bekerja di dunia usaha dan industri,” ujar Abdul Aziz saat dihubungi melalui telepon.
Lebih lanjut, Abdul Aziz berharap agar capaian ini terus meningkat, sehingga lulusan SMK di Aceh Barat bisa lebih mandiri dan turut menggerakkan roda perekonomian di daerah. “Saya berharap SMK di Aceh Barat semakin berinovasi dan terus menjalin kerja sama dengan industri-industri di sekitar, sehingga peluang kerja bagi para lulusan SMK dapat terus terbuka lebar,” tambahnya.
Berikut adalah rincian data jumlah lulusan dan persentase lulusan SMK di Kabupaten Aceh Barat yang berhasil diterima bekerja di Dudi:
1. SMKN 1 Meulaboh – Lulusan: 131 orang; diterima di Dudi: 30 orang (22.90%)
2. SMKN 2 Meulaboh – Lulusan: 207 orang; diterima di Dudi: 172 orang (83.09%)
3. SMKN 3 Meulaboh – Lulusan: 86 orang; diterima di Dudi: 23 orang (26.74%)
4. SMKN 4 Meulaboh – Lulusan: 33 orang; diterima di Dudi: 5 orang (15.15%)
5. SMKN 1 Woyla – Lulusan: 24 orang; diterima di Dudi: 6 orang (25.00%)
6. SMKN 1 Kaway XVI – Lulusan: 37 orang; diterima di Dudi: 11 orang (29.73%)
7. SMKN 1 Samatiga – Lulusan: 99 orang; diterima di Dudi: 18 orang (18.18%)
8. SMKN 1 Pante Ceureumen – Lulusan: 18 orang; diterima di Dudi: 8 orang (44.44%)
9. SMKN 1 Meureubo – Lulusan: 17 orang; diterima di Dudi: 6 orang (35.29%)
10. SMKN 2 Woyla – Lulusan: 9 orang; diterima di Dudi: 5 orang (55.56%)
11. SMKN 1 Arongan Lambalek – Lulusan: 13 orang; diterima di Dudi: 9 orang (69.23%)
Total lulusan SMK di Kabupaten Aceh Barat tahun ini berjumlah 674 orang, dengan 293 orang di antaranya diterima di dunia usaha dan industri, mencatatkan persentase keseluruhan sebesar 43.47%.
Abdul Aziz menambahkan, Dinas Pendidikan Wilayah Aceh Barat akan terus mendukung program-program yang meningkatkan kompetensi siswa SMK di Aceh Barat, termasuk melalui pelatihan dan kerja sama industri. “Dengan adanya kerja sama yang baik antara SMK dan dunia industri, kita berharap semakin banyak lulusan SMK yang siap kerja dan diterima di pasar tenaga kerja,” tutupnya.