• Redaksi
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Pedoman Media Siber
Rabu, Juni 18, 2025
  • Login
AsaKita News
  • Beranda
  • Daerah
  • Nasional
  • Teknologi
  • Otomotif
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Pariwara
  • Siswa Menulis
  • Suara Guru
  • Suara Kita
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Daerah
  • Nasional
  • Teknologi
  • Otomotif
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Pariwara
  • Siswa Menulis
  • Suara Guru
  • Suara Kita
No Result
View All Result
AsaKita News
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Daerah
  • Nasional
  • Teknologi
  • Otomotif
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Pariwara
  • Siswa Menulis
  • Suara Guru
  • Suara Kita
Home Aceh

PPIR Aceh Pastikan Gubernur Tidak Terlibat dalam Pemilihan Ketua Pramuka pada Musda X

Redaksi by Redaksi
Juni 17, 2025 | 12 : 31
in Aceh, Daerah, KABAR PEMERINTAH ACEH, Politik
0
PPIR Aceh Pastikan Gubernur Tidak Terlibat dalam Pemilihan Ketua Pramuka pada Musda X
1.5k
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

BANDA ACEH – Ketua Purnawirawan Indonesia Raya (PPIR) Aceh, Kolonel (Purn) Saifullah, menegaskan bahwa Gubernur Aceh tidak ikut campur atau terlibat dalam proses pemilihan Ketua Kwartir Daerah (Kwarda) Gerakan Pramuka Aceh pada Musyawarah Daerah (Musda) ke-X yang akan berlangsung pada 18 Juni 2025 mendatang.

Menurut Saifullah, pelaksanaan Musda X Pramuka Aceh tersebut sepenuhnya menjadi kewenangan internal organisasi Pramuka, sesuai dengan aturan dan mekanisme yang telah ditetapkan oleh Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) Gerakan Pramuka. Gubernur Aceh hadir dalam kapasitasnya sebagai pembina utama, bukan sebagai pihak yang menentukan arah atau hasil pemilihan.

“Pak Gubernur sama sekali tidak cawe-cawe atau turut campur dalam pemilihan Ketua Kwarda Pramuka Aceh. Seluruh proses dipastikan berjalan secara demokratis sesuai ketentuan organisasi,” tegas Saifullah kepada wartawan di Banda Aceh, Selasa (17/6/2025).

Ia juga mengimbau seluruh peserta Musda untuk menjaga integritas dan sportivitas dalam proses pemilihan, demi melahirkan pemimpin Pramuka Aceh yang benar-benar memiliki komitmen dan dedikasi dalam mengembangkan gerakan kepanduan di Tanah Rencong. “Kita harapkan Musda ini menghasilkan keputusan terbaik untuk kemajuan Pramuka Aceh ke depan,” tambahnya.

Selain itu, Saifullah mengingatkan agar tidak ada pihak yang mempolitisasi kegiatan Musda demi kepentingan pribadi atau golongan tertentu. Menurutnya, Pramuka harus tetap menjadi wadah pembinaan generasi muda yang bebas dari kepentingan politik praktis.

Musyawarah Daerah (Musda) ke-X Gerakan Pramuka Aceh direncanakan akan dihadiri oleh perwakilan Kwartir Cabang (Kwarcab) dari seluruh kabupaten/kota di Aceh. Kegiatan ini menjadi momentum penting dalam menentukan arah kebijakan dan program kerja Pramuka Aceh untuk lima tahun ke depan.

12
Previous Post

Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) untuk jenjang SMA, SMK, dan SLB di Kabupaten Singkil dan Subulussalam telah dibuka.

Next Post

Melalui RIIFO Home, RIIFO Perkenalkan Ekosistem, Kualitas, dan Inovasi Produk di Indonesia

Redaksi

Redaksi

Next Post
Melalui RIIFO Home, RIIFO Perkenalkan Ekosistem, Kualitas, dan Inovasi Produk di Indonesia

Melalui RIIFO Home, RIIFO Perkenalkan Ekosistem, Kualitas, dan Inovasi Produk di Indonesia

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

  • Redaksi
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Pedoman Media Siber

Hak Cipta Asakita.news © 2024 MUSTAKIM

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Daerah
  • Nasional
  • Teknologi
  • Otomotif
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Pariwara
  • Siswa Menulis
  • Suara Guru
  • Suara Kita

Hak Cipta Asakita.news © 2024 MUSTAKIM

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In