PPA dan Muslim Care Malaysia Salurkan Bantuan Sembako untuk Warga Banda Aceh
BANDA ACEH – Partai Perjuangan Aceh (PPA) bersama dengan Muslim Care Malaysia menyalurkan bantuan paket sembako kepada fakir miskin dan kaum dhuafa di Banda Aceh, Jumat (25/7/2025).
Aksi sosial ini menjadi bukti nyata kepedulian lintas negara dan sinergi politik kemanusiaan yang saling menguatkan.
Sebanyak 100 penerima manfaat dari berbagai latar belakang, mulai dari janda miskin, pengemudi becak, hingga warga lanjut usia dari sejumlah gampong di Banda Aceh diantaranya Gampong Keuramat, Punge, Tibang, Kajhu, Lamreh, dan Baet.
Presiden Muslim Care Malaysia, Zulkifli bin Wahijan, yang turut hadir dan menyerahkan bantuan secara simbolis, menegaskan bahwa Aceh memiliki ikatan emosional khusus dengan rakyat Malaysia, terlebih sejak tragedi tsunami 2004.
“Kami datang bukan hanya membawa bantuan, tapi membawa rasa persaudaraan. Aceh adalah bagian dari hati kami. Selama kami mampu, insyaAllah kami akan terus hadir mendampingi dan membantu,” ujar Zulkifli.
Kolaborasi ini mendapat sambutan hangat dari Ketua Umum Partai Perjuangan Aceh (PPA) Prof Adjunct Dr Marniati MKes.
Ia menyebut kerja sama dengan Muslim Care Malaysia merupakan bentuk nyata politik yang berpihak kepada kemanusiaan dan warga yang membutuhkan.
“PPA percaya bahwa kekuatan politik bukan hanya soal kekuasaan, tapi juga kepedulian. Kami menyambut baik kolaborasi ini sebagai bagian dari perjuangan kami membantu masyarakat yang membutuhkan,” kata Marniati.
Sebagai organisasi non-pemerintah yang berbasis di Malaysia, Muslim Care telah lama dikenal aktif dalam aksi kemanusiaan global, termasuk di wilayah konflik dan bencana di Asia, Eropa, Afrika, serta Timur Tengah.
Hubungan erat Muslim Care dengan Aceh sudah terjalin sejak masa rehabilitasi pascatsunami.
Kegiatan ini mempertegas peran PPA sebagai kekuatan politik yang responsif terhadap kebutuhan sosial masyarakat, dan terbuka terhadap kolaborasi internasional dalam bidang kemanusiaan.
Marniati berharap sinergi seperti ini terus berlanjut, menjadi inspirasi bagi elemen politik
