ASAKITA.NEWS. BIREUEN – Sebagai upaya mendukung program Gerakan Aksi Bergizi di Sekolah, UPTD Puskesmas Jeunieb Kabupaten Bireuen menggelar kegiatan Literasi Gizi (Aksi Bergizi dan Edukasi Gizi Seimbang) dilaksanakan di SMK Negeri 1 Jeunieb, Kamis (17/10/2024).
Gerakan Aksi Bergizi yang diikuti ratusan taruna/taruni ini dilaksanakan untuk meningkatkan kesadaran taruna/taruni dalam membiasakan konsumsi Tablet Tambah Darah, konsumsi gizi seimbang, dan aktifitas fisik SMK Negeri 1 Jeunieb.
Serangkaian kegiatan untuk menyukseskan Aksi Bergizi, diantaranya senam bersama, sarapan bersama, edukasi kesehatan, serta minum Tablet Tambah Darah (TTD) bagi para taruni.
Pada kegiatan ini, hadir Kepala UPTD Puskesmas Jeunieb, dr Zubaidah, Petugas Kesehatan Remaja (PKR) Fauziah Husna STr. Keb., Petugas Gizi Nailatul Muna STr Gz didampingi Kepala SMK Negeri 1 Jeunieb Feri Irawan SSi MPd, dan Tim Unit Kesehatan Sekolah (UKS), serta tenaga kesehatan UPTD Puskesmas Jeunieb.
Dalam sambutannya, Feri Irawan mengajak para siswi untuk sadar akan pentingnya menjaga kesehatan tubuh dan memperhatikan gizi yang seimbang di usia remaja.
Menurut Feri, pendidikan dan kesehatan memiliki hubungan yang erat, di mana orang dengan tingkat pendidikan yang lebih tinggi cenderung hidup lebih sehat dan lebih lama.
Kepala sekolah juga mengatakan, akan terus mendukung kegiatan yang akan memberikan dampak positif kepada siswanya.
“Saya sangat senang dengan kegiatan kepedulian gizi remaja di sekolah. Kita akan perhatikan semua agar mendapat gizi seimbang baik melalui pembagian vitamin atau edukasi kesehatan,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala UPTD Puskesmas Jeunieb, Zubaidah, berharap kegiatan ini akan menjadi edukasi bagi anak usia remaja tentang pentingnya gizi seimbang.
Ia berharap melalui kegiatan ini, anak-anak remaja di SMKN 1 Jeunieb dapat menjadikan kebiasaan konsumsi asupan sehat dalam kesehariannya.
“Khusus untuk remaja putri, kebutuhan gizi nya agak sedikit berbeda karena memiliki kondisi khusus, maka dari itu kita bagikan Tablet Tambah Darah agar tidak terserang anemia,” lanjutnya.
Harapannya, edukasi kesehatan dan pembagian TTD ini akan melahirkan generasi yang sehat dan dapat menjadi langkah dalam pencegahan stunting di Kecamatan Jeunieb khususnya.
Kegiatan Literasi Gizi ini dilaksanakan dengan tema “Pentingnya Cegah Anemia untuk Generasi yang Sehat dan Berkualitas.“
Untuk pemberian TTD di langsungkan di Seulanga Meeting Room SMK Negeri 1 Jeunieb. Pemberian TTD dilaksanakan agar remaja putri terhindar dari anemia.
Kemudian dapat berdampak pada kesehatan dan prestasi di sekolah dan nantinya akan beresiko anemia saat menjadi ibu hamil yang dapat menyebabkan pertumbuhan dan perkembangan janin yang tidak optimal serta berpotensi menyebabkan komplikasi kehamilan dan persalinan serta kematian ibu dan anak.
Nakes bidang Program Kesehatan Remaja UPTD Puskesmas Jeunieb, Fauziah Husna, S.Tr. Keb. berharap, semoga dengan pemberian Tablet Tambah Darah (TTD) ini remaja putri di SMK Negeri 1 Jeunieb tidak mengalami anemia, semakin sehat dan semakin semangat dalam belaja.
Mengingat remaja putri ini adalah penentu dari tinggi rendahnya kualitas pemuda dan bangsa kelak, maka penanganan sedini mungkin sangatlah berarti bagi kelangsungan pembangunan, masyarakat sehat Indonesia Hebat.
Sementara Nailatul Muna memaparkan tentang pentingnya gizi. Menurutnya, Gizi memainkan peran yang sangat penting dalam meningkatkan kebugaran seseorang dan membantu mencapai tujuan latihan fisik yang diinginkan.
“Setiap individu memiliki kebutuhan gizi yang berbeda, tergantung pada tingkat aktivitas fisik dan tujuan pribadi mereka,” ungkapnya. (*)
